Berita

/

Berita

/

Peran Strategis Susu dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk Kualitas SDM Bangsa

Peran Strategis Susu dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk Kualitas SDM Bangsa

Berita 18 Juni 2025

picture-Peran Strategis Susu dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk Kualitas SDM Bangsa

Bogor, 18 Juni 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Susu Nusantara dengan tema “Susu Lokal untuk Generasi Sehat dan Cerdas”, Badan Gizi Nasional menyelenggarakan talkshow yang menyoroti pentingnya susu dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia. Acara ini diselenggarakan pada Kamis, 18 Juni 2025, di Kunak, Bogor, dan dibuka secara resmi oleh Dr. drh. Makmun, M.Sc., Direktur Hilirisasi Hasil Peternakan.

Talkshow ini menghadirkan para pakar terkemuka di bidang gizi dan peternakan, antara lain Dr. drh. Makmun, M.Sc., Prof. Dr. Ir. Ali Agus, DAA., DEA., IPU., ASEAN Eng., dan Prof. Dr. Epi Taufik, S.Pt., MVPH., M.Si., IPM., Guru Besar Ilmu dan Teknologi Susu Fakultas Peternakan IPB sekaligus Tim Pakar Bidang Susu Badan Gizi Nasional RI.

Dalam paparannya berjudul “Peran Strategis Susu dalam Program Makan Bergizi Gratis untuk Kualitas SDM Bangsa”, Prof. Epi menekankan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) memiliki peran penting dalam peningkatan kualitas SDM melalui perbaikan gizi, terutama dengan mengintegrasikan susu sebagai bagian dari pola makan sehat. Susu terbukti mendukung pertumbuhan fisik, perkembangan kognitif, serta pencegahan stunting pada anak.

Program MBG sejalan dengan target global School Meals Coalition 2030, yang bertujuan mengatasi malnutrisi, kemiskinan, dan meningkatkan capaian pendidikan. Program ini menyasar peserta didik dari PAUD hingga SMA/SMK/MA atau sederajat, serta ibu hamil, menyusui, dan balita. Konsumsi susu yang teratur terbukti secara ilmiah membantu pertumbuhan tulang dan otak serta memperbaiki status gizi pada kelompok ekonomi rentan.

Meski manfaat susu sangat besar, tantangan utama yang dihadapi adalah keterbatasan produksi susu nasional. Untuk itu, diperlukan strategi peningkatan populasi dan produktivitas ternak, penguatan infrastruktur distribusi, serta investasi berkelanjutan agar ketersediaan susu dapat memenuhi kebutuhan skala besar program MBG.

Sebagai bagian dari 8 Program Hasil Terbaik Cepat, MBG tidak hanya menyediakan makan siang dan susu gratis di sekolah dan pesantren, tetapi juga bantuan gizi bagi balita serta ibu hamil dan menyusui. Inisiatif ini diharapkan mampu mendukung pertumbuhan generasi yang sehat dan cerdas sebagai pondasi pembangunan bangsa.

Melalui peringatan Hari Susu Nusantara ini, Badan Gizi Nasional mengajak seluruh pihak untuk memahami bahwa susu bukan sekadar asupan harian, tetapi investasi penting bagi masa depan generasi Indonesia.

Biro Hukum dan Humas
Badan Gizi Nasional

Dokumentasi Prof Epi Saat Agenda Hari Susu Nusantara